Pohon Mei Hua Ramai Dilirik Pembeli pada Perayaan Imlek di Kalbar

Seorang Warga saat memegang pohon Mei Hua. SUARANUSANTARA.CO.ID/IST

Pontianak, Kalbar - Pohon mei hua menjadi salah satu atribut imlek tergolong cukup penting terlebih pohon ini mengandung  sejumlah makna  yakni kebahagiaan, kesejahteraan, dan keuletan. Biasanya, pohon berwarna merah muda keputihan ini dilengkapi dengan aksesoris seperti angpao,kertas emas,hingga lampion kecil. sehingga tak heran jika ketika perayaan imlek pohon meihua selalu ada di rumah atau bangunan milik etnis tionghoa yang merayakan imlek.

Jelang perayaan imlek, masyarakat mulai berburu pernak - pernik imlek,satu diantara ornamen yang paling dicari yakni pohon meihua. Permintaan yang tinggi pun dirasakan oleh Asong pembuat pohon meihua dirinya pun mengaku sudah mendapat 70 lebih pesanan pohon meihua dari para pelanggan dan pembeli baru.

“Cukup tinggi ya permintaan pohon mei hua ini saya udah bikin 70 lebih permintaan orang,meskipun pandemi untuk daya beli masyarakat pun tidak mengalami penurunan meski banyak penjual lain yang menjajakan pohon mei hua dengan harga yang lebih rendah,” ungkap Asong.

Asong sendiri telah 10 tahun bergelut sebagai pengrajin pohon mei hua, dirinya pun belajar secara otodidak membuat pohon yang kerap di dominasi warna pink dan putih,meski hanya seorang diri asong turut memasang hasil karyanya di lapak yang ada di jalan Sungai Raya Dalam.

“Selain pajang tepi jalan, saya juga memasok permintaan sejumlah toko - toko yang menjual kembali mei hua, ndak hanya  dari Kota Pontianak namun ada pula yang dari Sintang,Nanga Pinoh dan Sanggau,” tuturnya.

Asong mengaku untuk satu pohon dirinya memerlukan waktu 2- 3 hari mengingat pembuatannya dilakukan sendiri. meski pohon mei hua kerap menggunakan warna merah muda/ namun terkadang ada pelanggan yang meminta variasi warna.

“Umumnya mei hua itu pink muda, tapi kadang ada orang pinta warna lain kita buatkan, untuk ketahanan pohon mei hua kita kata pelanggan saya bisa mencapai 5 tahun, tapi kadang orang pengen suasana pohon baru mereka order lagi,” tambahnya. 

Untuk pohon mei hua hasil karya Asong, dibandrol dengan harga 300 sampai 3 juta tergantung kerumitan serta tinggi pohon permintaan dari para pelanggan.[SK]