Gubernur Ria Norsan Hadiri Munas APPSI VII, Dorong Penguatan Otonomi Daerah

 

FOTO BERSAMA: Gubernur Kalbar Ria Norsan saat Hadiri Munas APPSI VII, Dorong Penguatan Otonomi Daerah.SUARANUSANTARA/SK

Jakarta, Kalbar (Suara Nusantara) – Gubernur Kalimantan Barat, H. Ria Norsan, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) VII Tahun 2025 yang digelar di Ruang Flores B, Hotel Borobudur Jakarta, Kamis (23/10/2025).

Munas APPSI VII secara resmi dibuka oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Akhmad Wiyagus, dengan mengusung tema “Menjaga Integritas Pemerintah Daerah yang Bersih dan Kreatif.”

Forum bergengsi ini menjadi wadah bagi seluruh kepala daerah tingkat provinsi di Indonesia untuk membahas evaluasi program kerja, merumuskan arah kebijakan ke depan, memilih kepengurusan baru, serta membahas isu-isu strategis terkait penyelenggaraan pemerintahan daerah dan pelaksanaan otonomi daerah.

Dalam musyawarah tersebut, Gubernur Kalimantan Timur, Rudi Mas’ud, terpilih sebagai Ketua Umum APPSI periode 2025–2030, menggantikan Al Haris, Gubernur Jambi.

Gubernur Kalbar Ria Norsan menyampaikan ucapan selamat kepada Ketua APPSI terpilih serta harapan agar kepemimpinan baru mampu memperkuat kolaborasi antarprovinsi dan memperjuangkan kepentingan daerah secara nasional.

“Selamat atas terpilihnya Ketua APPSI, Bapak Rudi Mas’ud. Harapan kita bersama, di bawah kepemimpinan beliau APPSI dapat mendorong peninjauan kembali Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, khususnya terkait kewenangan yang saat ini banyak diambil oleh pusat,” ujar Norsan.

Ia menegaskan, revisi terhadap aturan tersebut penting dilakukan, mengingat pengurangan kewenangan daerah berdampak langsung terhadap pembangunan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat di daerah.

“Harapan kita, APPSI ke depan semakin baik dan lebih maju,” tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutan perdananya sebagai Ketua Umum APPSI, Ir. H. Rudi Mas’ud menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan yang diberikan para gubernur se-Indonesia.

“Amanah ini bukan hanya kehormatan, tetapi juga tanggung jawab besar untuk memperkuat persatuan dan memperjuangkan kemajuan daerah di seluruh Indonesia,” ujarnya.

Rudi Mas’ud menekankan bahwa APPSI ke depan akan berperan sebagai wadah sinergi nasional antarprovinsi serta jembatan komunikasi efektif antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

“Jika daerah stabil dan maju, maka Indonesia pasti kuat. Mari jadikan APPSI bukan sekadar simbol, tetapi kekuatan nyata untuk Indonesia yang maju dan berintegritas,” serunya.

Dengan semangat “Menjaga Integritas Pemerintah Daerah yang Bersih dan Kreatif,” diharapkan APPSI terus menjadi motor penggerak kerja sama antarprovinsi, memperjuangkan otonomi yang berkeadilan, dan memperkuat pembangunan bangsa menuju Indonesia yang lebih berdaya saing dan berintegritas.[SK]