Kubu Raya, Kalbar (Suara Nusantara) – Bandara Supadio Pontianak tengah bersiap menghadapi lonjakan pemudik pada arus mudik dan balik menjelang perayaan Idul Fitri 1446 H. Sejumlah langkah strategis telah dilakukan guna memastikan kelancaran dan kenyamanan para penumpang selama musim mudik tahun ini.Suasana di Bandara Supadio Pontianak, Selasa (18/3/2025) siang.SUARANUSANTARA/SK
Airport Operation Centre Head Bandara Supadio, Yuvenalis Deny, menyebutkan bahwa hingga saat ini aktivitas arus mudik di Bandara Supadio masih terpantau lengang dan belum menunjukkan lonjakan signifikan.
“Saat ini belum ada peningkatan aktivitas yang signifikan. Hingga dua pekan sebelum Idul Fitri, jumlah penumpang masih berada di kisaran 5.500 hingga 6.000 orang per hari,” ujar Yuvenalis Deny pada Selasa (18/3/2025).
Meski begitu, pihak Bandara Supadio telah melakukan sejumlah peningkatan pada fasilitas keamanan, keselamatan, dan pelayanan guna mengantisipasi lonjakan penumpang. Mulai 21 Maret hingga 8 April 2025, bandara akan mendirikan Posko Terpadu guna memastikan koordinasi yang lebih optimal dalam mengelola arus mudik dan balik.
“Sejumlah fasilitas penunjang telah kami siagakan. Kami juga mengoptimalkan jumlah petugas serta memperpanjang jam operasional bandara hingga pukul 21.00 WIB,” tambahnya.
Hingga saat ini, baru dua maskapai yang mengajukan penambahan jadwal penerbangan guna mengakomodasi tingginya permintaan tiket selama periode mudik. Namun, pihak Bandara Supadio masih membuka kesempatan bagi maskapai lain yang ingin menambah frekuensi penerbangan untuk melayani para pemudik.[SK]