Satpol PP Kota Pontianak, Kalbar Sosialisasikan Kamtibmas dan Bahaya Bermain Layangan di Pontianak Selatan

Sebarkan:

Kasatpol PP Kota Pontianak, Ahmad Sudiyantoro saat memberikan himbauan kepada masyarakat terkait bahaya bermain layangan /Suara Kalbar

Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) -  Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Pontianak menggelar sosialisasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Pontianak Selatan. Acara yang dihadiri hampir seluruh Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW) dari wilayah tersebut berlangsung pada Kamis (3/10/2024) malam di Aula Kantor Camat Pontianak Selatan.

Dalam sosialisasi ini, selain membahas isu-isu Kamtibmas, Satpol PP juga menyampaikan himbauan khusus terkait bahaya bermain layangan, yang sering menjadi penyebab kecelakaan di jalan raya. Kasatpol PP Kota Pontianak, Ahmad Sudiyantoro, menekankan pentingnya menjaga keselamatan di jalan, terutama bagi para pengendara motor.

“Kita semua tahu bahwa permainan layangan sangat membahayakan, terutama karena tali gelasan yang kerap melukai masyarakat. Banyak kejadian yang menimpa pengendara akibat tali layangan ini,” ujar Ahmad dalam sambutannya.

Ia juga menjelaskan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan masing-masing, terutama di tingkat RT dan RW. Ahmad berharap melalui kegiatan ini, masyarakat dapat berperan aktif dalam menciptakan suasana yang aman dan tertib.

“Demi kenyamanan bersama, sosialisasi ini diadakan agar warga dapat menciptakan suasana yang kondusif di lingkungan mereka, terutama dengan menjaga ketertiban terkait permainan layangan,” jelasnya.

Kasatpol PP juga menegaskan bahwa sudah banyak masyarakat yang menjadi korban dari insiden terkait layangan, sehingga sangat penting bagi warga untuk memberikan pemahaman kepada para pemain layangan agar lebih berhati-hati dan mematuhi aturan.

“Kami ingin mengingatkan lagi, bahwa bermain layangan bisa berbahaya. Oleh karena itu, kami tidak akan segan-segan melakukan razia jika diperlukan,” pungkasnya.

Sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah preventif untuk meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan dan meningkatkan keamanan serta kenyamanan di Pontianak Selatan. [SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini