Kubu Raya, Kalbar (Suara Nusantara) – Dalam rangka mengendalikan inflasi sekaligus menjaga ketersediaan komoditas pangan strategis, Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melaksanakan Gerakan Tanam Cabai di lahan Kelompok Tani (Poktan) Karangkates, Desa Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya, Jumat (18/07/2025).
Penanaman cabai yang dilakukan Bupati Kubu Raya Sujiwo bersama Kelompok Tani (Poktan) Karangkates Desa Sungai Raya Dalam, Kecamatan Sungai Raya.SUARANUSANTARA/SK
Bupati Kubu Raya, Sujiwo, memimpin langsung kegiatan ini sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah terhadap ketahanan pangan. Ia menyebut, meskipun terlihat sepele, cabai menjadi salah satu komoditas yang sangat memengaruhi angka inflasi, terutama saat harga melonjak dan pasokan langka di pasaran.
“Masalah cabai memang kedengarannya sepele, tapi secara faktual ini adalah salah satu penyumbang inflasi ketika sulit dicari dan harganya tinggi,” ujar Sujiwo.
Untuk itu, ia mengajak masyarakat agar tidak hanya mengandalkan pasar, tetapi mulai menanam cabai sendiri dengan memanfaatkan pekarangan rumah. Menurutnya, penanaman bisa dilakukan dengan metode sederhana seperti menggunakan pot, polybag, atau planter bag.
“Saya sering mengajak masyarakat melalui video singkat: ‘ayo manfaatkan pekarangan’. Bahkan tanpa lahan pun bisa menanam dengan sistem pot. Saya pribadi sudah tidak pernah beli lalapan lagi, malah sering berbagi hasil panen ke teman. Hal kecil, tapi bermakna besar,” tuturnya.
Sujiwo juga menyoroti peran penting pemerintah dalam mendorong kesadaran kolektif masyarakat, khususnya kelompok tani, untuk kembali menghidupkan sektor pertanian. Ia menilai sektor ini mengalami penurunan signifikan sejak 2014, termasuk tergerusnya lahan-lahan produktif akibat pembangunan.
“Saya agak cerewet ke Pak Kadis Pertanian karena ingin membangkitkan kembali semangat pertanian. Sejak 2014 kita akui terjadi kemunduran, termasuk tergerusnya lahan produktif. Ini jadi pekerjaan rumah saya sebagai kepala daerah,” tegasnya.
Melalui Gerakan Tanam Cabai ini, Sujiwo berharap semangat menanam tidak hanya tumbuh di kalangan petani, tetapi juga menjalar ke masyarakat luas, sehingga Kubu Raya mampu menciptakan ketahanan pangan yang mandiri dan berkelanjutan dari tingkat rumah tangga.
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan terus memberikan dukungan berupa bibit, pelatihan, dan pendampingan teknis kepada para petani serta masyarakat yang ingin ikut ambil bagian dalam gerakan ini.[SK]
.JPG)
