/Suara Kalbar
Singkawang, Kalbar (Suara Nusantara) – Ribuan warga memadati Terminal Pasiran di Jalan Stasiun, Kamis (5/12/2024), dalam Operasi Pasar Tahap VII yang digelar oleh Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi, dan UKM (Disdaginkopukm) Kota Singkawang. Sebanyak 1.872 paket sembako murah disiapkan untuk membantu warga menghadapi Hari Raya Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.
Paket sembako, yang terdiri dari beras premium 5 kg, gula pasir 2 kg, dan 1 liter minyak goreng, dijual seharga Rp104 ribu—jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Antrean panjang mulai terlihat sejak pukul 06.00 pagi, dengan warga antusias menunggu giliran mendapatkan paket kebutuhan pokok tersebut.
Pengendalian Inflasi dan Imbauan Penggunaan
Selain untuk menyambut momen akhir tahun, Operasi Pasar ini bertujuan untuk membantu pengendalian inflasi di Kota Singkawang. Sekretaris Disdaginkopukm, Sukaryat, mengimbau warga untuk menggunakan paket sembako tersebut sesuai kebutuhan sehari-hari, bukan untuk dijual kembali.
“Gunakan paket yang didapatkan untuk keperluan pribadi, jangan sampai dijual lagi, karena harganya sudah sangat murah dibandingkan dengan harga pasar,” pesan Sukaryat.
Peningkatan Mekanisme Operasi Pasar
Melihat antusiasme warga yang memadati lokasi hingga menimbulkan antrean panjang, Sukaryat mengusulkan agar Operasi Pasar ke depan dilakukan di ruang tertutup (indoor) untuk menjaga ketertiban dan menghindari kemacetan lalu lintas di sekitar lokasi.
“Mekanisme ke depan mungkin kita akan adakan di gedung tertutup agar lebih aman dan tertib,” jelasnya.
Perhatian pada Kondisi Cuaca dan Kesehatan Warga
Sukaryat juga menyoroti kondisi cuaca yang tidak menentu sebagai tantangan bagi warga yang mengantre di area terbuka. Ia mengingatkan agar warga yang datang memastikan kondisi kesehatannya prima untuk menghindari risiko kesehatan saat mengantre.
“Kami harap warga dalam kondisi sehat saat mengantre, mengingat lokasi terbuka dan cuaca yang sering berubah-ubah,” tambahnya.
Operasi Pasar ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang merasa terbantu dengan ketersediaan sembako murah menjelang hari besar keagamaan dan pergantian tahun. Pemerintah Kota Singkawang berkomitmen untuk terus menghadirkan program serupa sebagai bentuk perhatian terhadap kebutuhan warga dan upaya menjaga stabilitas ekonomi daerah.[SK]