Suara Kalbar
Sanggau, Kalbar (Suara Nusantara) - Warga Dusun Sungai Olay, Desa Semuntai, Kecamatan Mukok, Kabupaten Sanggau, digemparkan dengan penemuan sesosok mayat yang mengapung di perairan Sungai Kapuas pada Rabu pagi (23/10/2024). Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang karyawan Dermaga PT. MPE yang langsung melaporkan penemuan itu kepada Kepala Dusun Sungai Olay. Kepala Dusun kemudian meneruskan laporan tersebut ke Polsek Mukok dan Koramil Mukok.
“Setelah menerima informasi dari warga, saya bersama Danramil Mukok, Pelda Dwi Haryanto, langsung memimpin anggota menuju lokasi kejadian di Dusun Sungai Olay untuk melakukan evakuasi,” ujar Kapolsek Mukok, Iptu Sutono.
Proses evakuasi dilakukan oleh pihak Polsek Mukok, Koramil Mukok, BPBD, dan Damkar Kabupaten Sanggau, dengan bantuan Damkar Kabupaten Sekadau serta warga setempat. Setelah mayat berhasil dibawa ke tepi sungai, diduga bahwa korban adalah salah satu dari insiden kecelakaan air yang terjadi di wilayah Sekadau beberapa hari sebelumnya.
“Mayat tersebut diduga merupakan korban dari kecelakaan air di Sungai Kapuas yang terjadi pada Minggu, 20 Oktober 2024, di wilayah Dusun Sungai Ayak I, Kecamatan Belitang Hilir, Kabupaten Sekadau. Mayat segera dibawa ke Rumah Sakit Sekadau untuk proses identifikasi lebih lanjut,” jelas Iptu Sutono.
Setelah proses identifikasi, ternyata benar bahwa mayat tersebut adalah warga Sekadau yang dinyatakan hilang dalam kecelakaan air yang melibatkan perahu di Sungai Kapuas. Hal ini dikonfirmasi oleh Kapolsek Belitang Hilir, Iptu Triyono, serta keluarga korban.
“Identitas korban telah dipastikan oleh pihak keluarga, dan penemuan ini mengakhiri pencarian yang dilakukan sejak insiden kecelakaan tersebut,” pungkas Iptu Sutono.
Penemuan mayat ini menambah kepedihan keluarga korban yang selama beberapa hari terakhir menanti kabar. Proses penanganan lebih lanjut akan dilakukan oleh pihak berwenang untuk memastikan penanganan sesuai prosedur. [SK]