Dalam sambutannya, Windy Prihastari menekankan pentingnya keterampilan fotografi dalam mempromosikan produk-produk lokal, terutama yang dihasilkan oleh pengrajin wastra seperti tenun, batik, kriya, dan fashion Kalimantan Barat.
“Dalam rangka Sertifikasi Fotografer ini, kita ingin fotografer Kalbar yang sudah tersertifikasi mampu mengangkat produk lokal dengan teknik pengambilan foto yang menarik, sehingga lebih diminati dan disukai masyarakat,” ujar Windy.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pelatihan bagi para fotografer tentang cara mempromosikan produk-produk lokal dengan lebih efektif melalui visual yang berkualitas. Dengan pengetahuan yang mumpuni dalam teknik fotografi, para fotografer diharapkan mampu memperluas jangkauan pasar produk-produk lokal Kalbar, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Windy juga menekankan bahwa fotografer yang terlatih dan bersertifikasi dapat memberikan kontribusi yang lebih signifikan dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.
“Dengan fotografer yang terlatih dan tersertifikasi, kita berharap akan semakin banyak lapangan kerja tercipta, sekaligus memberikan kontribusi lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi kreatif di Kalimantan Barat,” tambahnya.
Sertifikasi ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas SDM di bidang fotografi, sekaligus mendukung promosi produk lokal agar lebih dikenal dan diminati oleh pasar yang lebih luas. Penyelenggaraan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi para pelaku industri kreatif, terutama di sektor fesyen dan kerajinan, untuk terus berkembang dan berinovasi.
Dengan adanya kegiatan ini, para fotografer Kalbar diharapkan tidak hanya mampu menghasilkan karya visual yang berkualitas, tetapi juga berperan aktif dalam memajukan industri kreatif serta memperkuat daya saing produk-produk lokal di era digital. [SK]