Kadin Kalbar Bahas Program Kerja 2024-2025, Fokus Perkuat Ekonomi dan Industri Daerah

Sebarkan:


Foto Bersama disela Rapat Pembahasan Program Kerja Kadin Kalbar, Rabu (23/10/2024)./Suara Kalbar

Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kalimantan Barat menggelar rapat pembahasan Program Kerja Tahun 2024-2025 pada Rabu (23/10/2024) di salah satu hotel di Pontianak. Pertemuan ini menjadi ajang untuk menyinkronkan dan memperkuat sinergi program kerja Kadin, dengan tujuan meningkatkan perekonomian dan sektor industri di Kalimantan Barat.

Ketua Umum Kadin Kalbar, Arya Rizqi Darsono, menjelaskan bahwa rapat ini dihadiri oleh pengurus Kadin Provinsi Kalbar yang secara bergantian memaparkan program kerja strategis masing-masing bidang.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari aturan yang tertuang dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD-ART) Kadin. Tujuannya adalah menyusun dan menyepakati Program Kerja Kadin untuk tahun 2024-2025," ujar Rizqi kepada awak media.

Pengurus Hasil Muprov VII Kadin Kalbar

Pengurus Kadin Kalbar yang hadir merupakan hasil Musyawarah Provinsi (Muprov) VII Kadin Kalbar yang dilaksanakan pada 9 Agustus 2024 lalu. Kepengurusan ini disahkan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Pengurus Kadin Indonesia tertanggal 10 September 2024 dengan nomor Skep/179/DP/IX/2024, tentang Pengesahan dan Pengukuhan Dewan Penasihat, Dewan Pertimbangan, serta Dewan Pengurus Kadin Kalimantan Barat periode 2024–2029.

Rizqi menekankan pentingnya peran Kadin sebagai mitra strategis pemerintah dalam pembangunan ekonomi daerah, sesuai dengan amanat Undang-Undang No. 1 Tahun 1987.

"Sebagai mitra strategis pemerintah, Kadin Kalbar berkomitmen untuk bekerja sama dengan pemerintah provinsi guna membangun perekonomian daerah. Ini selaras dengan visi Presiden untuk mencapai pertumbuhan ekonomi hingga delapan persen," jelas Rizqi.

Penyusunan Program Kerja 2024-2025

Rizqi menambahkan, program kerja yang dibahas ini akan menjadi panduan bagi setiap bidang di Kadin dalam menentukan langkah-langkah yang perlu dilakukan dalam satu tahun ke depan. Sinergi dan kolaborasi antarbidang di Kadin akan menjadi kunci utama dalam mewujudkan program-program strategis yang berdampak signifikan bagi perekonomian Kalimantan Barat.

"Program kerja ini kita bahas bersama agar masing-masing bidang memahami langkah-langkah yang harus dilakukan dalam satu tahun ke depan," lanjut Rizqi.

Melalui rapat ini, Rizqi berharap pengurus Kadin Kalbar dapat merumuskan program kerja yang mampu mengatasi berbagai tantangan ekonomi, sekaligus menciptakan peluang baru bagi sektor industri di Kalimantan Barat.

Komitmen untuk Pertumbuhan Ekonomi

Rizqi menegaskan bahwa program-program yang disusun oleh Kadin Kalbar diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, terutama di Kalimantan Barat. Dengan adanya program yang terstruktur dan terarah, Kadin Kalbar optimis dapat memainkan peran penting dalam memajukan sektor industri dan menciptakan lapangan kerja baru di daerah tersebut.

“Program-program tersebut diharapkan dapat mengatasi tantangan ekonomi dan menciptakan peluang baru bagi sektor industri di daerah ini,” pungkasnya.

Kadin Kalimantan Barat optimis bahwa dengan sinergi antara pemerintah dan dunia usaha, Kalimantan Barat dapat terus berkembang menjadi salah satu provinsi dengan pertumbuhan ekonomi yang kuat dan berkelanjutan.[SK] 

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini