Tim Gabungan Lakukan Razia Pemain Layangan di Pontianak

Sebarkan:

Layangan yang berhasil diamankan saat Razia Layangan Pontianak Barat /Suara Kalbar
Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) - Tim gabungan dari Kepolisian, TNI, dan Satpol PP Kota Pontianak menggelar razia untuk menertibkan para pemain layangan yang kerap menyebabkan kecelakaan di jalanan. Maraknya penggunaan tali gelasan dan kawat yang digunakan para pemain layangan mengakibatkan banyak warga Pontianak mengalami luka-luka, terutama para pengguna jalan.

Razia ini bertujuan untuk menekan angka korban akibat tali layangan, terutama di wilayah Pontianak Barat.

Kapolsek Barat, AKP Basuki, menjelaskan bahwa tindakan ini diambil setelah koordinasi antara Polsek Barat, TNI, dan Satpol PP untuk menindak tegas para pemain layangan yang membahayakan keselamatan warga.

“Melihat banyaknya korban akibat tali layangan ini, kami dari Polsek Barat telah berkoordinasi dengan TNI serta Satpol PP Kota pontianak untuk menyisir para pemain layangan ini,” ucapnya saat di Konfirmasi pada Senin (16/09/2024) sore.

Selain Razia gabungan ini, lanjut AKP Basuki, sebelumnya anggota telah mengamankan belasan layangan di salah satu pergudangan yang ada di Pontianak Barat serta beberapa gelondongan yang berisikan tali gelasan.

“Sebelum razia gabungan ini dilakukan, anggota juga sudah mendatangi beberapa tempat para pemain layangan ini, disitu kami menyita beberapa layangan serta tali yang digunakan untuk bermain layangan,” ujarnya.

Ditempat yang sama, dirinya menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya masyarakat Pontianak Barat untuk tidak bermain layangan, karena hal ini dapat merugikan masyarakat lainya,

“Saya berharap masyarakat untuk tidak bermain layangan, karena sudah banyak korban akibat tali layangan ini,” pungkasnya.

Perlu diketahui sudah lebih dari tiga kasus kejadian masyarakat kota pontianak yang terkena tali layangan. [SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini