Sungai Sekadau Mulai Keruh, Aktivitas Warga Terganggu

Sebarkan:

Kondisi air sungai Sekadau, Kalbar mulai keruh dalam beberapa pekan terakhir, Selasa (27/6/2023). SUARANUSANTARA.CO.ID/Fadil
Sekadau, Kalbar - Sungai Sekadau, salah satu sumber air bagi masyarakat sekitarnya.  Beberapa pekan kini  kondisi air keruh sehingga dikeluhkan warga terutama mareka yang bermukim ditepi sungai. 

Dalam beberapa minggu terakhir, Sungai Sekadau mengalami penurunan kualitas air yang signifikan. Sebagian besar dari mereka mengandalkan sungai Sekadau sebagai sumber air untuk berbagai keperluan sehari-hari, seperti mandi dan kegiatan lainnya. Namun, dengan kondisi air yang kini keruh, aktivitas mereka terhambat.

Banyak dampak yang dirasakan akibat keruhnya air Sungai Sekadau. Sekitar 90 persen masyarakat masih bergantung pada air sungai ini, baik untuk mandi maupun untuk usaha perikanan keramba. Namun, dengan kondisi air yang tidak jernih, produktivitas perikanan menurun drastis, dan pendapatan masyarakat pun mengalami penurunan yang signifikan.

Salah seorang warga, Zulkifli (48), mengungkapkan dugaannya mengenai penyebab keruhan sungai Sekadau. Menurutnya, salah satu faktor penyebab utama adalah kegiatan pertambangan di hulu sungai. Ia berharap agar pemerintah daerah dapat segera mengatasi permasalahan ini.

"Dugaan saya, ada pertambangan di hulu sungai," ujar Zulkifli dengan penuh keyakinan. 

Ia melanjutkan, "Harapan saya, dari dulu hingga sekarang, tidak ada lain, tolong pulihkanlah sungai Sekadau. Kepada Pemerintah Daerah, dan pihak-pihak terkait lainnya, tolong tangani dan perhatikanlah permasalahan ini untuk masa depan yang lebih baik,"ujarnya.

Warga berharap kepada pemerintah agar langkah-langkah yang konkret dapat segera dilakukan untuk memulihkan kualitas air Sungai Sekadau. Dalam hal ini, penanganan permasalahan dan pemantauan terhadap aktivitas di hulu sungai menjadi hal yang sangat penting untuk mencegah terulangnya kondisi serupa di masa depan. [fadil]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini