Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pontianak mendukung penuh program pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang digagas melalui kerja sama antara PT Win Global Solusitama (WGS) dengan Koperasi Produsen UKM Kubu Raya. Program ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM di Kota Pontianak dan Kubu Raya.
Ketua Dekranasda Kota Pontianak Yanieta Arbiastutie memperlihatkan produk UMKM Kota Pontianak.SUARANUSANTARA/SK
Ketua Dekranasda Kota Pontianak, Yanieta Arbiastutie Kamtono, menyampaikan apresiasinya terhadap program yang memberikan kemudahan bagi pelaku UMKM dalam menjalankan usaha. Salah satu inisiatif utama dalam program ini adalah peminjaman mesin Pomigor secara gratis dengan hanya membayar uang keanggotaan sebesar Rp125 ribu. Mesin ini telah diatur secara digital dengan harga jual minyak goreng senilai Rp18 ribu per liter.
“Ini adalah salah satu usaha pemerintah untuk memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat,” ujar Yanieta dalam Sosialisasi Program Fasilitas Peminjaman Mesin Pom Mini Minyak Goreng (Pomigor) dan Fasilitas Peminjaman Dana KUR Super Mikro (Supermi) bagi Pelaku UMKM di Gedung UMKM Business Development Center (BDC) Komplek Pasar Flamboyan, Jumat (7/3/2025).
Yanieta juga menekankan pentingnya pemerataan distribusi mesin Pomigor agar tidak terjadi penumpukan di satu wilayah. Hal ini bertujuan agar semua pelaku UMKM yang membutuhkan dapat merasakan manfaat dari program ini.
“Kalau bisa jangan berdekatan, ada jaraknya supaya mereka juga bisa sama-sama semua dapat, tapi tidak saling iri,” pesannya.
Dengan kapasitas mencapai 110 liter per hari, mesin Pomigor diproyeksikan mampu memberikan potensi penghasilan sekitar Rp2 juta hingga Rp2,5 juta per bulan bagi pengusaha UMKM. Selain itu, dalam kesempatan yang sama juga diperkenalkan fasilitas peminjaman dana KUR Super Mikro dengan plafon pinjaman antara Rp5 juta hingga Rp10 juta.
Yanieta mengingatkan para pelaku UMKM agar memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya serta menaati seluruh aturan yang telah ditetapkan. Dia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan mesin agar tetap higienis dan berfungsi optimal.
“Yang pasti saya mengingatkan kepada para pengusaha UMKM Kota Pontianak dan Kubu Raya, kesempatan ini harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Dan juga mesinnya harus selalu dijaga kebersihannya,” imbuhnya.
Dengan adanya program ini, diharapkan UMKM di Kota Pontianak dapat semakin berkembang dan menjadi motor penggerak perekonomian daerah. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat. Dekranasda Kota Pontianak menegaskan komitmennya untuk terus mendukung dan memfasilitasi pelaku UMKM agar dapat memanfaatkan berbagai program pemberdayaan secara optimal.[SK]
.JPG)
.jpeg)
