Sekadau, Kalbar (Suara Nusantara) - Menjelang penyelenggaraan Pilkada serentak 2024, Penjabat (Pjs) Bupati Sekadau, Frans Zeno, kembali menegaskan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam proses pemilihan, terutama saat memasuki tahapan kampanye. Zeno mengingatkan ASN untuk menjauhkan diri dari politik praktis dan menjaga kepercayaan masyarakat terhadap pemerintahan yang bersih dan profesional.
“Dalam konteks pemilihan kepala daerah, netralitas harus benar-benar dijaga. ASN harus menghindari keterlibatan dalam segala bentuk kegiatan politik praktis dan tidak memihak kepada calon atau partai politik tertentu. Hal ini penting untuk mencegah konflik kepentingan dan menjaga integritas pemerintahan,” ujar Frans Zeno dalam sosialisasi pengawasan partisipatif yang diselenggarakan oleh Bawaslu Sekadau, beberapa waktu lalu.
Ia menekankan bahwa ASN memiliki peran strategis sebagai perencana, pelaksana, dan pengawas dalam penggunaan anggaran negara. Oleh karena itu, netralitas ASN menjadi kunci dalam menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan, terlebih di tengah masa kampanye Pilkada.
Frans Zeno juga memberikan apresiasi kepada Bawaslu Kabupaten Sekadau atas perannya sebagai pengawas pemilu yang aktif dalam melaksanakan sosialisasi pengawasan partisipatif. Ia menilai sosialisasi ini sangat bermanfaat dalam meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya pengawasan terhadap penyelenggaraan Pilkada.
“Saya berterima kasih atas penyelenggaraan Pilkada yang hingga saat ini berjalan dengan baik, aman, transparan, dan lancar di Kabupaten Sekadau. Ini tidak lepas dari peran serta masyarakat dan penyelenggara pemilu yang turut menjaga proses demokrasi ini,” tambahnya.
Frans Zeno mengajak seluruh elemen masyarakat dan ASN di Kabupaten Sekadau untuk berperan aktif dalam menjaga netralitas dan berpartisipasi mengawasi pelaksanaan Pilkada, sehingga pelaksanaan pemilu yang bersih dan berkualitas dapat terwujud.
“Mari kita bersama-sama menjadi agen perubahan menuju pemerintahan yang bersih dan melayani, serta menjadikan Sekadau sebagai contoh bagi daerah lain dalam pelaksanaan Pilkada yang baik dan transparan,” tutupnya. [SK]