Sekadau, Kalbar (Suara Nusantara) – Sekretaris Camat Sekadau Hilir, Yustinus, mengajak jajaran Pemerintah Desa Ensalang serta warga untuk bersama-sama dengan pemerintah bahu-membahu menekan dan mencegah peningkatan angka stunting, khususnya di desa-desa yang menjadi lokus stunting. Sekcam Sekadau Hilir Yustinus saat hadiri Musrenbang Desa Ensalang, Senin (29/7/2024). SUARANUSANTARA.CO.ID/ist
"Pada kesempatan ini, mewakili Camat, saya mengajak seluruh jajaran Pemerintah Desa Ensalang tetap komitmen dan kita bersama-sama membantu upaya pemerintah lewat sejumlah program untuk menurunkan dan mencegah stunting," ujar Yustinus saat hadir dan membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbang) di Desa Ensalang, Senin (29/7/2024).
Menurut Yustinus, penanganan stunting di desa harus dilakukan bersama oleh semua pihak. Peran pemerintah desa, melalui Kader Posyandu dan PKK, sangat penting dan menjadi garda terdepan dalam menangani hambatan pertumbuhan anak yang berdampak pada generasi bangsa.
"Penanganan dan pencegahan stunting merupakan upaya pemerintah mempersiapkan generasi muda yang nantinya siap menyongsong Gerbang Indonesia Emas Tahun 2045," tegas Yustinus.
Yustinus menekankan bahwa penanganan stunting di Desa Ensalang tidak boleh kendor. Pemerintah dengan sejumlah program penurunan stunting sudah menyentuh desa, untuk itu pemerintah desa harus mendukung penuh dan menggerakkan penurunan angka stunting.
Sebagai informasi, Kabupaten Sekadau telah berhasil menurunkan angka stunting dari 36% menjadi sekitar 12% pada tahun 2024. Atas capaian ini, pemerintah pusat menobatkan Sekadau sebagai yang terbaik dalam penurunan angka stunting di Indonesia.
Dengan semangat kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan angka stunting di Desa Ensalang dan desa-desa lainnya dapat terus menurun, menjadikan generasi mendatang lebih sehat dan siap menghadapi tantangan masa depan. [baim]