Penyakit Kanker setiap tahun Meningkat di Kalbar

Sebarkan:

Sekda Kalbar Harisson saat menjenguk pasien di RSUD Soedarso Pontianak.
Pontianak, Kalbar – Sekretaris Daerah Kalbar, dr. Harisson menyampaikan  penyakit Kanker di Kalbar setiap tahun meningkat dikarenakan ada beberapa faktor yang mempengaruhi diantaranya lingkungan, pola perilaku, protokol kesehatan dan keturunan.

"Kami, Pemerintah Provinsi Kalbar terus bertekad untuk mempromosikan, mensosialisasikan tentang Kanker ini serta terus berupaya mendeteksi secara dini penyakit Kanker pada anak supaya dapat kita lakukan perawatan dan pengobatan yang lebih komprehensif," kata Harisson saat menghadiri peringatan Hari Kanker Anak Sedunia Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh RSUD dr. Soedarso dengan dihadiri langsung Plt. Direktur RSUD dr. Soedarso, drg. Hary Agung Tjahyadi, M.Kes., beserta Jajaran RSUD dr. Soedarso di Ruang Anak, Kamis (16/2/2023).

Hari Kanker Anak Sedunia atau International Childhood Cancer Day (ICCD) digelar setiap tahun pada tanggal 15 Februari yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya penyakit kanker yang dapat mengancam nyawa anak-anak.

ICCD juga merupakan suatu kampanye global dalam meningkatkan pemahaman tentang tantangan yang dihadapi anak-anak dan remaja penderita kanker, para penyintas dan keluarga mereka.

Sekda menyebutkan  Provinsi Kalbar mempunyai rumah sakit rujukan nasional yakni RSUD dr. Soedarso bagi para penderita kanker anak atau penderita penyakit lain.

"Kita akan terus tingkatkan sarana dan prasarana untuk pelayanan perawatan anak-anak dengan kanker ini maupun penyakit lain," jelas Harisson.

Sekda berharap agar seluruh petugas kesehatan RSUD dr. Soedarso dapat melayani pasien dengan pelayanan yang terbaik.

"Mereka harus memberikan pelayanan terbaik, layani dengan kesabaran, penuh empati, penuh dengan kepedulian agar mereka (penderita) terus bersemangat untuk mengikuti rangkaian pengobatan," harapnya. [rls]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini