Banjir rendam ruas jalan di Desa Timpuk Kabupaten Sekadau, Kalbar. SUARANUSANTARA.CO.ID/LONDON |
Hinga saat ini sejumlah ruas jalan penghubung antara desa timpuk dengan desa Landau Kodah digenangi air,ketingian air diperkiraan dengan ketinggian mencapai 1 meter dengan panjang luas jalan yg di banjir mencapai +300 meter.
Menurut Riko Juandi (23) banjir melanda dari pagi hari diakibatkan curah hujan yang cukup tinggi dari semalaman.
Riko menambahkan banjir terjadi biasanya 3-4 hari dan ini sudah menjadi rutinitas banjir rutin ketika hujan deras melanda wilayah Desa Timpuk.
Banjir yang melanda desa Timpuk juga berdampak pada aktifitas masyarakat dan penghubung kedua desa tersebut.
“Sementara untuk motor yang melintas harus naik rakit yang terbuat dari bambu dan kayu dengan kisaran bayaran Rp.50 ribu,"ucapnya.
Warga Desa Timpuk juga berharap ada perhatian dari pemerintah supaya banjir tidak terjadi lagi di musim hujan seperti sekarang ini. (Tim)