Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Batu, Tim SAR Gabungan Lanjutkan Pencarian dengan Drone Thermal

Sebarkan:

 

Tim SAR Gabungan saat melakukan pencarian seorang nelayan yang dilaporkan hilang akibat terjatuh dari perahu motor di perairan Tanjung Batu, Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas pada Sabtu (22/02/2025) kemarin.SUARANUSANTARA/SK
Sambas, Kalbar (Suara Nusantara) – Pencarian terhadap Pawadi (21), seorang nelayan yang dilaporkan hilang di perairan Tanjung Batu, Desa Temajuk, Kecamatan Paloh, Kabupaten Sambas, memasuki hari ketiga pada Selasa (25/02/2025). Tim SAR gabungan memperluas area pencarian dengan menyisir perairan dan menggunakan teknologi Drone Thermal.

Koordinator Pos Basarnas Sintete, Zulhijah, menjelaskan bahwa upaya pencarian terus dilakukan dengan memaksimalkan semua sumber daya yang ada. "Hari ini kita memperluas pencarian dengan cara menyisir dan menggunakan Drone Thermal untuk mencari korban," ujar Zulhijah.

Kejadian naas tersebut bermula pada Sabtu (22/02/2025), ketika korban bersama dua rekannya berangkat mencari ikan menggunakan perahu motor di perairan Tanjung Datu. Sekitar pukul 16.00 WIB, korban terjatuh ke laut saat berusaha mengambil air menggunakan ember. Pada saat itu, kapal sedang bermanuver, sehingga korban kehilangan keseimbangan dan tenggelam.

Dalam pencarian ini, tim SAR gabungan menggunakan berbagai alat utama dan peralatan SAR (Palsar) seperti rubber boat, APD water rescue, alat evakuasi, navigasi, alat komunikasi, perangkat medis, serta sejumlah kapal motor nelayan setempat.

Zulhijah juga menyampaikan bahwa pencarian ini melibatkan berbagai pihak, termasuk Sat Polairud Polres Sambas, Sat Polairud Paloh, Pos TNI AL Temajuk, masyarakat setempat, dan sejumlah relawan. Kerja sama yang baik diharapkan dapat mempercepat proses pencarian dan menemukan korban dalam kondisi apapun.

Sementara itu, keluarga korban terus berharap agar Pawadi dapat segera ditemukan. Dukungan moril dari warga sekitar pun terus mengalir, memberikan kekuatan kepada keluarga di tengah situasi sulit ini.

Pencarian akan terus dilanjutkan hingga beberapa hari ke depan dengan mempertimbangkan kondisi cuaca dan keamanan tim di lapangan. Masyarakat diimbau untuk berhati-hati saat beraktivitas di laut dan selalu memperhatikan faktor keselamatan.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini