![]() |
Kegiatan Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau tahun 2026.SUARANUSANTARA./SK |
Dalam sambutannya, Suherman menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sanggau telah menetapkan sejumlah prioritas pembangunan dengan fokus pada ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan.
“Ada lima fokus utama dalam RKPD 2026, yaitu pengelolaan lingkungan hidup, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), pemerataan infrastruktur dasar, tata kelola pemerintahan modern, serta pelestarian budaya dan penguatan keimanan,” ujar Suherman.
Suherman menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak, termasuk pemerintah pusat, sektor swasta, dan organisasi non-pemerintah (NGO), dalam merealisasikan target pembangunan yang telah ditetapkan.
“Kolaborasi ini diperlukan untuk mendukung pengelolaan lingkungan yang lebih baik, peningkatan kualitas SDM, pemerataan infrastruktur, transformasi digital, hingga pengelolaan anggaran berbasis program prioritas melalui pendekatan Money Follow Program,” jelasnya.
Dengan pendekatan berbasis program prioritas, Suherman optimis pembangunan di Sanggau akan lebih efektif dan tepat sasaran. Fokus ini diharapkan dapat mempercepat pencapaian visi menuju Indonesia Emas 2045 sekaligus menjadikan Kabupaten Sanggau lebih maju, berdaya saing, dan berkelanjutan.
“Harapan kami, seluruh elemen masyarakat turut mendukung program-program prioritas ini demi terciptanya Sanggau yang lebih baik dan berkeadilan,” pungkas Suherman.
Melalui forum konsultasi ini, Pemkab Sanggau mengundang masukan dari berbagai pihak untuk menyempurnakan RKPD 2026. Dengan langkah-langkah strategis yang direncanakan, Kabupaten Sanggau diharapkan dapat menjadi contoh daerah yang sukses dalam mengintegrasikan pembangunan berkelanjutan dengan kebutuhan masyarakat lokal.
Suara Kalbar akan terus memantau perkembangan rencana kerja ini serta dampaknya terhadap masyarakat Kabupaten Sanggau.[SK]