Pria Paruh Baya Ditemukan Meninggal di Toilet Mushola di Pontianak Barat

Sebarkan:

 

Anggota kepolisian yang sedang melakukan evakuasi jenazah seorang pria paruh baya yang ditemukan disebuah toilet Mushola.SUARANUSANTARA/SK
Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Warga di Jalan Komyos Soedarso, Pontianak Barat, digegerkan dengan penemuan jenazah seorang pria paruh baya berinisial HS (47) di toilet sebuah mushola pada Senin (20/1/2025) malam.

Kanit Reskrim Polsek Pontianak Barat, Iptu Mujiono, menyatakan pihaknya menerima laporan dari warga sekitar pukul 18.30 WIB. Penemuan jenazah tersebut bermula saat marbot mushola mendapati pintu toilet terkunci dari dalam.

“Kami mendapat informasi dari warga bahwa ditemukan jenazah seorang pria di toilet mushola. Setelah marbot mendobrak pintu yang terkunci, ia menemukan korban dalam kondisi tidak bernyawa,” jelas Iptu Mujiono saat dikonfirmasi di lokasi kejadian sekitar pukul 20.20 WIB.

Menurut keterangan, marbot awalnya hendak menggunakan toilet namun tidak bisa masuk karena terkunci. Setelah beberapa waktu menunggu tanpa ada tanda-tanda aktivitas dari dalam, ia memutuskan untuk mendobrak pintu.

“Setelah pintu didobrak, ditemukan jenazah HS dalam posisi telungkup di dalam toilet,” lanjut Iptu Mujiono.

Polisi menduga korban meninggal dunia akibat terjatuh di dalam toilet. “Dugaan sementara, korban masuk ke toilet untuk buang air. Kemungkinan ia memiliki riwayat penyakit tertentu yang menyebabkan dirinya jatuh dan meninggal di tempat,” ungkapnya.

Jenazah HS kemudian dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk menjalani visum guna memastikan penyebab kematiannya.

“Atas permintaan keluarga, jenazah dibawa ke Dokkes RS Bhayangkara untuk visum dan proses fardhu kifayah. Berdasarkan keterangan keluarga, korban merupakan anak angkat,” tambah Iptu Mujiono.

Kasus ini menjadi pengingat bagi masyarakat untuk segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika memiliki riwayat penyakit yang dapat membahayakan keselamatan.

Polisi memastikan tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, namun penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan. Kejadian ini juga menjadi pengingat akan pentingnya saling menjaga dan peduli terhadap kondisi kesehatan diri maupun lingkungan sekitar.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini