Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari, melakukan kunjungan ke beberapa rumah di Jalan Khatulistiwa Gang Teluk Melano Siantan Hilir pada Kamis (28/11/2024), untuk memberikan tali asih kepada ibu-ibu yang tinggal sebatang kara. Dalam kesempatan tersebut, Windy mengunjungi kediaman Ibu Wati dan Ibu Jamaliah, dua ibu yang hidup sendiri, dengan menyerahkan bantuan bahan makanan dan uang tunai sebagai bentuk kepedulian.
“Kegiatan hari ini kami berkunjung ke rumah Bu Wati dan Bu Jamaliah di RW 07. Mereka hidup sendiri dan kami memberikan sedikit bantuan untuk membantu mereka,” ujar Windy Prihastari.
Windy juga mengungkapkan bahwa kondisi kehidupan kedua ibu tersebut sangat memprihatinkan, terutama dalam hal kesehatan dan kehidupan sehari-hari. Bantuan berupa bahan makanan diharapkan dapat sedikit meringankan beban hidup mereka yang tinggal seorang diri.
“Tempat tinggal mereka sangat memprihatinkan, terutama dalam hal kesehatan dan kehidupan sehari-hari. Kami memberi sedikit bahan makanan karena mereka hidup sendiri. Ini juga bagian dari rangkaian peringatan Hari Ibu, untuk menghormati ibu-ibu yang tangguh dan kuat dalam menjalani kehidupan,” katanya.
Peringatan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember setiap tahun merupakan momen untuk mengenang dan menghormati peran serta jasa perempuan Indonesia. Hari Ibu Nasional diperingati berdasarkan peristiwa Kongres Perempuan Indonesia pertama yang berlangsung pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta. Peringatan ini akhirnya diputuskan sebagai Hari Ibu oleh pemerintah melalui Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 316 Tahun 1959.
Dengan aksi ini, Windy Prihastari menunjukkan komitmennya dalam memperhatikan kesejahteraan ibu-ibu di Kalimantan Barat, terutama yang menghadapi kesulitan hidup.[SK]