Wabup Sekadau Serahkan Sertifikat PTSL di Desa Peniti

Wabup Sekadau Subandrio saat serahkan sertifikat tanah di Desa Peniti

Sekadau, Kalbar - Wakil Bupati Sekadau, Subandrio, bersama Kepala BPN Sekadau, Kainda, menyerahkan sertifikat tanah untuk rakyat program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) kepada masyarakat desa Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Kamis (06/7/2023).

Wabup Sekadau Subandrio mengucapkan selamat kepada warga yang baru saja menerima sertifikat yang ditujukan untuk kepastian hukum atas kepemilikan tanahnya. Ia juga mengingatkan kepada masyarakat agar menyimpan dengan baik bukti kepemilikan tanah tersebut.

“Ingat, keabsahan kepemilikan tanah sangat penting. Agar tidak menimbulkan sengketa dan hal-hal yang tak diinginkan di kemudian hari,” ucap Suban.

Ia mengatakan, dengan adanya sertifikat maka tanah yang awalnya tidak bernilai apa-apa menjadi memiliki nilai ekonomi yang tinggi, sehingga bisa meningkatkan ekonomi bagi bapak atau ibu sekalian.

“Gunakanlah sertifikat ini dengan sebaik-baiknya untuk peningkatan kesejahteraan,” pesan Suban.

Kepala BPN Kabupaten Sekadau, Kainda mengatakan bahwa pada tahun 2021 BPN Kabupaten Sekadau hanya mendapat kuota 10 ribu, sedangkan pada tahun 2022 kuota tersebut turun menjadi 4 ribu, dan tahun ini turun kembali menjadi 1,8 ribu.

“Setelah menerima sertifikat ini harap bapak ibu cek kembali data pada sertifikatnya, dan setelah itu harap disimpan secara baik agar tidak rusak dan hilang,” ujar Kainda.

Sementara itu Kepala Desa Peniti, Petrus Manus mengatakan sebenarnya acara ini dilaksanakan di aula kantor desa Peniti, namun karena sebagian besar penerima sertifikat ini merupakan warga dusun merah air maka acara ini dilaksanakan di rumah adat dusun merah air.

“Untuk desa Peniti, pada tahap ini mendapatkan 331 sertifikat, yang tersebar di dua dusun yaitu dusun merah air dan dusun Tanjak Dait,”kata Manus.

Pada kegiatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan sertifikat secara door to door oleh Wakil Bupati Sekadau didampingi oleh Kepala BPN Kabupaten Sekadau serta Kepala Desa Peniti. [mdh/baim]