Siswa di Landak Diingatkan Bergaul Positif dan Buang Kebiasaan Negatif

Staf Bupati Landak, Anem

Landak, Kalbar - Staf Ahli Bupati Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan Anem berpesan terutama kepada siswa siswi yang masih mengenyam pendidikan untuk mengubah diri membuang kebiasaan yang negatif. 

“Jangan dibiasakan lagi kebiasaan-kebiasaan yang negatif, Jika pulang ke rumah dari sekolah hendaknya membantu orang tua karena banyak anak-anak zaman sekarang sudah enggan membantu orangtuanya di rumah,” kata Anem mewakili Pj Bupati saat hadiri  Perayaan Natal Bersama SMK Negeri 1 Ngabang, di Aula Besar Kantor Bupati Landak, Sabtu (14/01/2023).

Selain itu harus senantiasa untuk menjaga pergaulan dan bergaul lah yang positif, dikarenakan jika salah pergaulan masa depan itu bisa hancur, demikian juga dengan masa depan Kabupaten Landak ini ada di tangan kalian para generasi muda. 

“Maka dari itu persiapkan diri anda sebagai generasi penerus bangsa dan negara, khusus kabupaten Landak ini," ujar Anem.

Lebih lanjut Anem menyampaikan  sebagai anak muda harus bisa betul-betul jadi pelajar yang baik yang tau memanfaatkan waktu. Kalau kita salah manfaatkan waktu, kita akan tergilas oleh waktu. 

"Kita tahu sekarang bahwa penerimaan pegawai negeri sipil sangat sulit di daerah kita. Kebanyakan orang dari luar yang lolos dan masuk diterima menjadi pegawai. Maka dari itu saya beharap kepada anak-anak muda untuk belajar dengan sungguh-sungguh karena kalau kita tidak belajar dengan baik, kita akan kalah saing. Jika otak kita tidak di asah dengan baik, maka tergilaslah kita oleh waktu, karena persaingan. Jadilah generasi penerus yang rajin belajar dan jangan membuang-buang waktu untuk hal-hal negatif,” tutur Anem.

Tidak lupa Anem menghimbau kepada para siswa siswi untuk tidak masuk ke dunia politik dan mengutamakan fokus belajar dalam melanjutkan pendidikan hingga tamat.

“Saya ingatkan juga kepada siswa siswi untuk tidak masuk atau ikut ke dalam dunia politik. Sekolah terlebih dahulu sampai tamat minimal S1. Maka dari itu diharapkan para siswa siswi untuk fokus belajar dan tidak terlibat politik,” tutup Anem. [rls]