Hari Bhakti Pengayoman ke-80, Kemenkumham Kalbar Gelar Bakti Sosial ke Panti Tuna Netra Ar Rahmah

Sebarkan:

 

Kanwil Kemenkum Kalbar Gelar Bakti Sosial ke Panti Tuna Netra Ar Rahmah dalam Rangka Hari Bhakti Pengayoman ke-80.SUARANUSANTARA/SK
Pontianak, Kalbar (Suara Nusantara) – Dalam rangka memperingati Hari Bhakti Pengayoman ke-80, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Barat (Kanwil Kemenkumham Kalbar) menggelar kegiatan bakti sosial dengan menyambangi Panti Tuna Netra Ar Rahmah yang terletak di Jalan Seram/Timor No. 16, Pontianak, Kamis (10/7/2025).

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Kalbar, Jonny Pesta Simamora, serta diikuti para pejabat struktural dan pegawai di lingkungan Kanwil. Dalam kunjungan tersebut, mereka menyerahkan bantuan berupa paket sembako dan dukungan operasional sebagai bentuk kepedulian dan komitmen sosial terhadap anak-anak penyandang disabilitas netra yang tinggal dan belajar di panti.

“Adik-adik yang berada di sini adalah bagian dari kita semua, bagian dari keluarga besar Indonesia. Semoga kehadiran kami hari ini dapat memberikan semangat dan manfaat bagi seluruh penghuni panti,” ujar Jonny dalam sambutannya.

Jonny menegaskan, kegiatan ini bukan sekadar bentuk kepedulian, namun juga merupakan wujud rasa syukur dan semangat berbagi yang menjadi nilai dasar Hari Bhakti Pengayoman—sebuah momen reflektif atas pengabdian Kemenkumham sejak era kemerdekaan hingga kini dalam melayani masyarakat.

Panti Tuna Netra Ar Rahmah berdiri sejak tahun 2012, didirikan dan dikelola oleh keluarga besar Tuah Rizky, yang kini menjadi generasi ketiga penerus amanah sosial tersebut. Awalnya fokus pada pembelajaran membaca dan menghafal Al-Qur’an bagi tunanetra, kini panti tersebut juga menyediakan pendidikan formal bekerja sama dengan SLB Negeri Asal Rasau Jaya.

Tiga jenjang pendidikan diselenggarakan—SD, SMP, dan SMA—dengan model kelas gabungan dalam tiga ruang belajar sederhana. Namun dari tempat sederhana ini, lahir anak-anak berprestasi. Tahun ini, empat anak lulus SMA dan tiga di antaranya berhasil lolos ke Institut Agama Islam Negeri (IAIN).

“Alhamdulillah, anak-anak kami semakin dikenal karena prestasinya. Beberapa juga pernah menjuarai MTQ dan kami mendapatkan bantuan dari pemerintah provinsi untuk memperbaiki infrastruktur panti,” ujar Tuah Rizky.

Saat ini, terdapat 27 anak yang tinggal di panti, 22 di antaranya aktif mengikuti pendidikan formal. Di masa libur sekolah, kegiatan pelatihan dan pengembangan diri tetap berjalan. Bahkan, belum lama ini panti menerima kunjungan dari relawan luar negeri yang mengajar bahasa Inggris kepada anak-anak.

Rangkaian bakti sosial Hari Bhakti Pengayoman ke-80 tak berhenti di panti. Kanwil Kemenkumham Kalbar juga melakukan kunjungan kasih ke rumah dua orang pegawai yang tengah menjalani masa pemulihan kesehatan. Kunjungan dilakukan dalam format kelompok kecil yang masing-masing dipimpin oleh pejabat struktural, untuk menjaga kenyamanan dan kehangatan suasana.

Melalui kegiatan ini, Kanwil Kemenkumham Kalbar ingin menegaskan bahwa pengabdian institusi bukan hanya soal birokrasi, tapi juga kepedulian nyata terhadap masyarakat dan sesama insan pengayoman.

“Hari Bhakti Pengayoman adalah momentum untuk memperkuat jati diri sebagai pelayan masyarakat. Kami ingin terus hadir, berbagi, dan memberi makna di setiap langkah,” pungkas Jonny Pesta Simamora.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini