Ilustrasi Kecelakaan./Suara Kalbar
Sambas, Kalbar (Suara Nusantaa) – Rahmat (30), seorang pengendara motor, harus dilarikan ke RSUD Sambas setelah mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Dusun Jambu, Desa Sayang Sedayu, Kecamatan Teluk Keramat, pada Senin (09/12/2024) malam. Peristiwa nahas ini terjadi akibat kondisi jalan yang gelap dan hujan deras, mengakibatkan korban menabrak kayu cerocok yang tertancap di area perbaikan jembatan.
Kronologi Kecelakaan
Kasat Lantas Polres Sambas, AKP Yunita Puspita Sari, menjelaskan bahwa Rahmat tengah berkendara dari Kecamatan Semparuk menuju Dusun Tebing Jaya, Desa Pipit Teja, untuk mengunjungi rumah pamannya. Saat melewati Jalan Raya Dusun Jambu, korban gagal melihat kayu cerocok yang digunakan sebagai pembatas di area perbaikan jembatan.
“Kondisi hujan, gelap, dan minimnya penerangan membuat korban menabrak kayu cerocok. Kayu tersebut menembus dada kiri korban hingga tembus ke bagian belakang tubuhnya. Korban kemudian terpental ke sisi kanan jalan,” ungkap AKP Yunita.
Kondisi Korban
Rahmat langsung dievakuasi ke RSUD Sambas untuk mendapatkan perawatan medis. Tim medis memastikan kondisi korban stabil meski mengalami luka serius akibat tertusuk kayu.
Imbauan Keselamatan
Menyikapi kejadian ini, AKP Yunita Puspita Sari mengimbau para pengendara untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama di tengah musim hujan. Ia menyoroti bahaya jalanan licin, minimnya penerangan, serta potensi pohon tumbang yang dapat memicu kecelakaan.
“Hujan disertai angin kencang membuat kondisi jalanan lebih berbahaya. Kami imbau pengendara untuk mengurangi kecepatan dan selalu memperhatikan lingkungan sekitar, khususnya di area perbaikan jalan,” katanya.
Kasat Lantas juga menekankan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas dan memeriksa kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan. “Keselamatan adalah prioritas utama. Mari kita bersama-sama mengutamakan kehati-hatian dalam berkendara demi mencegah kecelakaan di jalan raya,” tutupnya.
Upaya preventif seperti himbauan ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk lebih berhati-hati, sehingga insiden serupa dapat dihindari di masa mendatang.[SK]
