Banjir Rendam Desa Pasir Mempawah, Ribuan Jiwa Terdampak, Jalur Akses Terputus

Sebarkan:

Salah satu rumah di Desa Pasir Mempawah Hilir yang terendam banjir. Warga menggunakan sampan sebagai sarana transportasi. Hingga saat ini, banjir terus meninggi, Minggu (1/12/2024)./Suara Kalbar

Mempawah, Kalbar (Suara Nusantara) – Bencana banjir melanda Desa Pasir, Kecamatan Mempawah Hilir, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, dengan ketinggian air mencapai 80-120 cm. Peristiwa ini telah merendam lima dusun dan mengakibatkan 5.364 jiwa atau 1.305 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir hingga Jumat (29/11/2024).

Plt. Kepala Desa Pasir, Muhammad Amin, mengungkapkan bahwa banjir ini juga menjebak 294 santri di pondok pesantren yang tidak dapat keluar dari area pesantren.

“Total warga Desa Pasir dan santri pondok pesantren yang terdampak banjir mencapai 5.364 jiwa atau 1.305 KK,” ujar Muhammad Amin pada Minggu (1/12/2024).

Dusun Terdampak dan Kesulitan Aktivitas Warga

Lima dusun terdampak banjir di Desa Pasir meliputi:

  1. Sebukit Rama: 1.768 jiwa (364 KK)
  2. Suap: 808 jiwa (211 KK)
  3. Dusun Parit Amanku: 1.120 jiwa (320 KK)
  4. Pasir Tengah: 1.124 jiwa (315 KK)
  5. Pasir Laut (RT 08, RT 29, RT 30): 250 jiwa (95 KK)

Banjir juga memutus jalur akses utama Desa Pasir, sehingga aktivitas warga menjadi terhambat. Sebagian besar warga kini hanya bisa mengandalkan sampan sebagai alat transportasi, meskipun tidak semua warga memilikinya.

“Warga kesulitan beraktivitas karena jalur terputus. Sampan menjadi satu-satunya opsi, namun tidak semua warga memilikinya,” jelas Muhammad Amin.

Warga Bertahan Meski Air Terus Naik

Meski air semakin tinggi, mayoritas warga memilih untuk tetap bertahan di rumah masing-masing dan belum mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

“Kami sudah melaporkan kondisi banjir dan data penduduk terdampak ke Pemkab Mempawah melalui dinas terkait. Bantuan dari BPBD Mempawah sudah ada, namun belum mencukupi. Kami sangat berharap adanya tambahan bantuan,” tambahnya.

Banjir yang terus naik menuntut perhatian lebih dari pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait untuk membantu warga Desa Pasir menghadapi situasi sulit ini. Bantuan berupa bahan makanan, perahu, dan alat-alat darurat lainnya sangat dibutuhkan untuk mengurangi dampak bencana.

Imbauan dan Harapan

Muhammad Amin mengimbau warga tetap waspada dan berharap agar Pemkab Mempawah bersama pihak-pihak lain segera mengirimkan bantuan tambahan. Situasi ini menjadi pengingat akan pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan menghadapi bencana alam di wilayah rawan banjir.[SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini