BPJPH Kemenag Kalbar Tinjau Pengawasan Produk Halal di Mempawah

Sebarkan:

Tim BPJPH Kanwil Kemenag Kalbar saat tiba di Kantor Kemenag Mempawah untuk melakukan pengawasan produk halal, Rabu (20/11/2024)./Suara Kalbar
Mempawah, Kalbar (Suara Nusantara) – Tim Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Kalimantan Barat melakukan pengawasan produk halal di Kabupaten Mempawah, Rabu (20/11/2024). Kegiatan ini bersamaan dengan kunjungan kerja Kepala Bagian Tata Usaha (Kabag TU) Kemenag Kalbar, Kaharudin, didampingi tim BPJPH.

Pengawasan ini bertujuan meninjau perkembangan pendampingan sertifikasi halal di Kabupaten Mempawah sekaligus mengidentifikasi kendala yang dihadapi pelaku usaha maupun pendamping produk halal.

Fokus Pengawasan untuk Mewujudkan Ekosistem Halal
“Pengawasan ini penting untuk memastikan pendampingan produk halal berjalan sesuai rencana. Kami ingin mengetahui tantangan yang dihadapi pelaku usaha dan tim pendamping dalam proses sertifikasi produk halal,” ujar Kaharudin.

Ia menegaskan bahwa pengawasan produk halal adalah langkah strategis pemerintah dalam memberikan jaminan kepada masyarakat atas produk yang dikonsumsi, sekaligus menciptakan ekosistem halal yang berkelanjutan.

“Pengawasan ini akan dilakukan secara berkala agar implementasi jaminan produk halal semakin optimal. Kami mendorong kolaborasi erat antara Kemenag, BPJPH, dan pelaku usaha agar program ini berjalan lancar,” tambah Kaharudin.

Dukungan kepada Tim P3H dan Pelaku UMKM
Kegiatan tersebut turut dihadiri Kepala Kantor Kemenag Mempawah, Ikhwan Pohan, Kasubbag TU Ishak, Kasi Bimas Islam Mukhlis, serta Penyuluh Agama Islam Fungsional yang juga bertugas sebagai pengawas Pendamping Produk Halal (P3H), Junaidi.

Tim P3H Kabupaten Mempawah, yang terdiri dari Maryama, Sukihat, dan Sri Eliyati, mendapat apresiasi atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam mendampingi pelaku usaha menjalani proses sertifikasi halal.

“Saya sangat mengapresiasi Tim P3H kita, terutama Maryama, Sukihat, dan Sri Eliyati, yang telah bekerja dengan penuh tanggung jawab. Keberadaan mereka mempercepat proses sertifikasi halal dan memberikan pemahaman kepada pelaku usaha tentang pentingnya jaminan produk halal,” ujar Ikhwan Pohan.

Pengawasan ini juga memberikan perhatian khusus kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai salah satu target utama program sertifikasi halal.

Kunjungan Minimarket dan Sinergi Berkelanjutan
Dalam kunjungan tersebut, Tim BPJPH turut meninjau salah satu minimarket di Mempawah untuk melihat langsung progres sertifikasi halal pada produk yang dijual. Kegiatan ini mencerminkan komitmen untuk menjangkau semua lapisan pelaku usaha.

Kasi Bimas Islam Kemenag Mempawah, Mukhlis, menegaskan bahwa pihaknya akan terus bersinergi dengan BPJPH dalam membantu UMKM memenuhi persyaratan sertifikasi halal.

“Pendampingan ini tidak hanya memudahkan UMKM dalam proses sertifikasi, tetapi juga mendorong mereka menghasilkan produk berkualitas dan terpercaya di mata konsumen,” jelas Mukhlis.

Melalui pengawasan dan pendampingan yang intensif, diharapkan UMKM di Kabupaten Mempawah dapat meningkatkan daya saing produk mereka, baik di pasar lokal maupun nasional, serta mendukung visi Indonesia sebagai pusat halal dunia. [SK]

Sebarkan:
Komentar

Berita Terkini